rockafif

Seorang temen saya suka sekali nonton film yang dibintangi oleh Luna Maya. Temen saya (sebut saja namanya Agus, bukan nama samaran) memang ngefans banget ama Luna Maya. Saking ngefansnya, Agus sampe tau kapan dan dimana Luna maya lahir, mengoleksi gambar-gambar Luna Maya dari internet, dan sangat ingin nanti punya pendamping wajahnya kaya Luna Maya. Dia benar-benar berusaha keras untuk itu.

Agus pernah nunjukin gambar-gambar Luna Maya ke saya, suit swiiiwww! Tak heran jika Agus ngefans banget ama Luna Maya, karena memang cantiknya na'udzubillah! Buat kalian yang belum pernah liat Luna Maya, tapi pengen tau gimana catiknya, nonton aja srimulat, cari wadam yang paling banyak batu akiknya, Luna Maya gak mirip ama dia! Bibirnya seksi kayak pantat ayam lagi ngedumel.

Apa Agus salah jika pengen punya pendamping mirip Luna Maya? Saya pikir tidak, justru Agus mungkin harus diperiksa kesehatannya jika dia mengingikan punya istri yang banyak batu akiknya.

Saya punya cerita lain. Saya pernah dipinjami chibi, filemnya Tom Hanks, The terminal, filem yang menggambarkan betapa seorang anak (dibintangi Tom Hanks) berusaha keras mewujudkan keinginan ayahnya untuk meminta tanda tangan pemusik jazz yang ada di Amerika. Untuk mewujudkan keingin ayahnya tersebut, Tom Hanks harus terbang kenegri asing, amerika. Namun sesampainya dibandara amerika , ternyata dinegeri asalnya terjadi kudeta militer yang mengakibatkan Tom Hanks dianggap tidak memiliki negara dan harus bertahan di bandara selama berminggu-minggu. Filem ini banyak menggambarkan betapa Tom Hanks tidak berputus-asa dengan segala masalah yang dihadapi selama bertahan dibandara. Tiket jatak makan hilang, uang yang dibawa tidak laku, dijahati oleh kepala bandara, apakah dia putus asa? Tidak dia terus berusaha bertahan dan tetap setia dengan mewujudkan keinginan ayahnya yang telah tiada.

Setiap orang memiliki keinginan dan cita-cita seperti halnya Agus dan Tom Hanks. Saya pun sering bertemu dengan mereka yang memiliki gagasan cermerlang untuk cita-citanya. Mereka mengukapkan dengan penuh semangat. Saya selalu mengatakan pada mereka, banyak sekali orang yang memiliki gagasan cemerlang tapi sedikit diantara mereka yang memiliki keberanian dan keyakinan untuk mewujudkannya.

Mengapa dibutuhkan keberanian dan keyakinan? Karena mewujudkan suatu cita-cita, apalagi sebuah cita-cita besar, tentu banyak menemui hambatan dan sesuatu akan menyimpangkan kita dari gagasan atau cita-cita tersebut. Kita sudah teramat sering menemui orang-orang yang berhenti ditengah jalan sebelum cita-citanya terwujud, karena dia tidak sanggup menghadapi masalah-masalah yang ditemuinya dalam upaya mewujudkan cita-citanya. Kita pun sudah teramat sering melihat orang-orang berbelok atau terpalingkan dari cita-citanya karena mendapatkan tawaran yang baginya amat menggiurkan sehingga dia berkhianat terhadap cita-cita dan kawan seperjuangannya.

Berbicara tentang keyakinan, maka apa yang kita gagas dan dicita-citakan tersebut haruslah berada pada prinsip2 kebenaran sehingga tidak menibulkan konflik dalam diri si penggagas segaligus pelaksana dalam cita2 itu sendiri.[openmind]

terima kasih kalian sudah membaca tulisan orang yang lagi sulit tidur. Kalo ada yang salah, maafin aja dan jangan dibaca lagi. (^_^)

rockafif@yahoo.com